puisi

Tentang Mimpi
Oleh: Azura (Darikem Sanursid)

Berpuluh mata memandangmu
takjub…
Karena dalam diammu yang seperti emas
Berjuta kata yang tersimpan
Di setiap mimpimu
Sanggup kau kibarkan
Dalam wujud khayalku
Sementara aku masih butuh waktu
Untuk merangkai kalimat demi kalimat
Menjadi prosa yang tak lagi membosankan
Bahkan tatkala aku masih tertatih berjalan
Kau berikan tarian yang indah di atas awan
_______________________________________________________________

Setitik kegembiraan semilir
Bersama buncah yang melumuri dada
Sempurna khayalpun beranjak
Namun tak sedetik, lalu…
Mesti terantuk kenyataan
Hingga kebahagiaan menukik
Menuju bumi air mata
Pias wajahnya mewarnai
Tajam matanya menghujam tanah
Menebah debu yang berbisik iba
"Haruskah lelaki angkuh itu menebarkan kesombongannya?"
Tanyanya…
Ia kesal…
Ia tertekan…
Hatinya gamang
"Akan kubuktikan bahwa akupun punya jiwa pemimpi."
Bisiknya.